Pagi hari pada kegiatan pelatihan di Pontianak, terlihat beberapa peserta keluar dari kamar masing-masing dengan tujuan untuk sarapan pagi yang disediakan oleh panitia.
Saat turun ketingkat dibawahnya, seorang peserta berkata : "Tuh sarapan kita dah siap..yuk kita serbu..."
Serempak kawan-kawannya menjawab; " yuk...!!"
Sesampainya di hadapan hidangan, mereka langsung mengambil piring dan berbaris untuk antrian.
"Ga biasanya yah..sarapan kali ini..menunya macam-macam" kata salah satu peserta.
"Iya.." sahut yang lainnya.
Peserta paling depan, mengambil nasi, beberapa tusuk sate dan makanan lainnya.
Tiba-tiba salah satu pelayan bertanya: "Maaf ya Pak...Bapak-bapak ini ini dari dinas mana...??"
"Kami dari Dinas Pendidikan..." sahut salah satu peserta, sementara yang lainnya sedang sibuk memilih jenis makanan.
" Maaf sekali lagi ya Pak..sarapan ini bukan untuk Dinas pendidikan, tapi untuk karyawan PLN yang juga sama lagi mengadakan pelatihan ..." sambung si pelayan.
Peserta dari Diknas saling memandang..terkejut dan rasa malu hinggap pada pikiran mereka. Tanpa sepatah katapun, semuanya meletakan piring yang telah berisi makanan pilihan masing-masing diatas meja prasmanan, mereka meninggalkan tempat itu denngan perasaan masing-masing.
"Eh....pak, terusin aja..ga apa-apa kok..!!" seru si pelayan. Tapi peserta Diknas telah jauh meninggalkan tempat itu.
" Pantas yah...mewah menunya..rupanya untuk karyawan PLN" celetuk salah satu peserta setelah sampai di tempat sarapan untuk Dinas pendidikan.
Yang lainnya hanya membalas dengan senyuman, tanpa ada satu orangpun yang tahu makna dari senyum itu kecuali mereka yang salah mengambil jatah sarapan pagi....
Cerita ini saya persembahkan untuk rekan rekan Guru yang mengalami kejadian diatas..semoga kedepan penataran Gurupun mendapat perlakuan yang sama seperti pegawai/karyawan dari instansi lainnya. Semoga...!!!
Saat turun ketingkat dibawahnya, seorang peserta berkata : "Tuh sarapan kita dah siap..yuk kita serbu..."
Serempak kawan-kawannya menjawab; " yuk...!!"
Sesampainya di hadapan hidangan, mereka langsung mengambil piring dan berbaris untuk antrian.
"Ga biasanya yah..sarapan kali ini..menunya macam-macam" kata salah satu peserta.
"Iya.." sahut yang lainnya.
Peserta paling depan, mengambil nasi, beberapa tusuk sate dan makanan lainnya.
Tiba-tiba salah satu pelayan bertanya: "Maaf ya Pak...Bapak-bapak ini ini dari dinas mana...??"
"Kami dari Dinas Pendidikan..." sahut salah satu peserta, sementara yang lainnya sedang sibuk memilih jenis makanan.
" Maaf sekali lagi ya Pak..sarapan ini bukan untuk Dinas pendidikan, tapi untuk karyawan PLN yang juga sama lagi mengadakan pelatihan ..." sambung si pelayan.
Peserta dari Diknas saling memandang..terkejut dan rasa malu hinggap pada pikiran mereka. Tanpa sepatah katapun, semuanya meletakan piring yang telah berisi makanan pilihan masing-masing diatas meja prasmanan, mereka meninggalkan tempat itu denngan perasaan masing-masing.
"Eh....pak, terusin aja..ga apa-apa kok..!!" seru si pelayan. Tapi peserta Diknas telah jauh meninggalkan tempat itu.
" Pantas yah...mewah menunya..rupanya untuk karyawan PLN" celetuk salah satu peserta setelah sampai di tempat sarapan untuk Dinas pendidikan.
Yang lainnya hanya membalas dengan senyuman, tanpa ada satu orangpun yang tahu makna dari senyum itu kecuali mereka yang salah mengambil jatah sarapan pagi....
Cerita ini saya persembahkan untuk rekan rekan Guru yang mengalami kejadian diatas..semoga kedepan penataran Gurupun mendapat perlakuan yang sama seperti pegawai/karyawan dari instansi lainnya. Semoga...!!!
3 komentar:
sama persis pengalaman diatas sama pengalamanku,juga waktu ikut suatu pelatihan.
Thaks infonya gan...
wah lucu bnget, kasian tu bapak2 gurunya ga jd makan.
Oke Gan Liat Liat ke BLOGSAHABAT juga yaa...?
atau Blog Ini..
http://epg-studio.blogspot.com
Posting Komentar